Kisah cerita misteri gunung merapi yang sering menjadi perbincangan ini memang sungguh-sungguh terjadi. Pasalnya mulai dari awal mulai pendirian kerajaan mataram hingga kini cerita misteri yang menyelimuti keangkeran lereng gunung merapi masih saja asyik untuk diperbincangkan. Tak heran jika salah satu produsen film di Indonesia sempat mengangkat judul “misteri gunung merapi” sebagai salah satu sinetron laga yang sedikit banyak menceritakan tentang sejarah serta legenda yang ada di sekitar.
Adapun tokoh utama dalam serial laga tersebut yakni sembara, farida, mak lampir, grandong, dan lain sebagainya. Kembali pada pokok bahasan mengenai cerita misteri gunung merapi yang sering diperbincangkan, ternyata tak hanya dialami oleh satu atau dua orang sewaktu mendaki gunung yang terletak di wilayah 2 provinsi tersebut. Kisah dan cerita yang kerap menjadi perbincangan hangat para pencinta alam biasanya tidak jauh berbeda, adapun cerita tersebut meliputi beberapa kawasan di sekitar lereng merapi seperti.
Adapun makhluk halus yang dikenal sebagai abdi Eyang Merapi adalah sebagai berikut:
Enta bagaimana nama-nama tersebut dikenal oleh masyarakat, namun yang jelas cerita misteri gunung merapi yang sering diperbincangkan pertama yakni mengenai kisah kerajaan gaib tersebut.
Tempat yang sangat hening, namun menghanyutkan. Pasar bubrah memang sudah sangat terkenal bagi para pendaki gunung merapi. Pasalnya di tempat ini banyak sekali para pendaki yang mengalami berbagai kejadian misteri mulai dari melihat penampakan makhluk halus hingga kesurupan. Tak jarang mereka yang memilih mendirikan tenda dekat lokasi ini kerap melihat ramainya tempat itu layaknya pasar di malam hari. Namun ketika pagi datang apa yang mereka lihat pada malam harinya ternyata tak lagi nampak maupun meninggalkan jejak.
Berbagai macam penampakan, kejadian, serta peristiwa yang terjadi di tempat tersebut membuat lokasi yang didominasi oleh bebatuan sisa letusan dikenal dengan sebutan “pasar bubrah” yang berarti “pasar rusak”. Setiap pendaki pasti mengenal dan pernah bermalam di tempat ini.
Kala itu diceritkan bahwa Sutawijaya dan Ki Juru Martani bertemu dan keduanya saling berbagi tugas untuk bertapa. Sutawijaya memilih bertapa di kawasan laut selatan (cempuri) yang kemudian memunculkan legenda Nyi Roro Kidul sebagai istri raja Mataram sementara Ki Juru Martani memilih untuk mencari wangsit di lereng merapi tak lain yakni watu wutuh tempatnya. Tak heran jika kebesaran Mataram erat dikaitkan dengan penguasa gaib di laut selatan dan gunung merapi.
Dalam pertapaannya Ki Juru Mertani didatangi oleh seorang wanita cantik yang kemudian dikenal dengan nama Nyi Gadung Melati, konon sosok tersebut merupakan salah satu pasukan terhebat dari Eyang Merapi (Raja Gaib di Merapi). Pada kesempatan tersebut Ki Juru Mertani meminta bantuan serta restu dari Keraton Merapi untuk mendirikan sebuah kerajaan di tanah Mentaok berasama keponakannya. Cerita inilah yang kemudian dikaitkan dengan keangkeran dan kemistikan di lereng merapi baik oleh masyarakat sekitar maupun para pendaki. Bahkan warga sekitar mengaku pernah ada yang bermimpi didatangi oleh Nyi Gadung Melati dan kemudian dikaitkan dengan sebuah wangsit akan meletusnya gunung merapi.
Suatu ketika saat teman kami sedang melakukan pendakian mereka tersesat selama kurang lebih 5 hari. Waktu ini sangat jauh berbeda dengan apa yang mereka rencanakan sebelumnya yakni Cuma 3 hari termasuk perjalanan pulang pergi (PP). Dalam keadaan tersesat tersebut katanya tak hanya melawan rasa lapar dan capek saja, tetapi lebih ke arah melawan emosi yang timbul di dalam masing-masing individu mengingat waktu itu pendakian dilakukan oleh 5 orang. Jangankan berebut air yang ditemukan/ tanaman yang bisa dimakan, menentukan arah jalan yang dilalui saja kerap menimbulkan perdebatan dan percekcokan antar teman. Jika ini pernah Anda rasakan dan alami, mungkin saja merupakan ulah dan bisikan dari para jin penghuni wilayah lereng merapi yang menginginkan agar kelompok pendaki tersebut tercerai-berai dan mengambil jalan sendiri-sendiri sehingga membuat kondisi lebih parah.
Singkat cerita mereka tengah berada di wilayah yang relatif aman dan menemukan satu gubuk kecil seperti kandang yang dihuni oleh seorang kakek tua. Melihat seperti rumah warga mereka lantas bergegas ingin segera bertemu dengan sang pemilik rumah tersebut. Namun betapa kagetnya ketika mereka melihat di pekarangan rumah terdapat banyak patung layaknya anak kecil, hebohnya lagi mereka ditawari untuk membeli pesugihan tuyul dan disuruh memilih sendiri tuyul yang dijualnya melalui patung-patung yang ada disana. Sontak para pendaki tersebut kehilangan akal sehat lantas bergegas lari mencari tempat yang kiranya dianggap lebih aman.
Semoga sajian di atas dapat memberikan kita informasi sekaligus hiburan terkait dengan cerita misteri gunung merapi yang sering diperbincangkan masyarakat setempat.
Adapun tokoh utama dalam serial laga tersebut yakni sembara, farida, mak lampir, grandong, dan lain sebagainya. Kembali pada pokok bahasan mengenai cerita misteri gunung merapi yang sering diperbincangkan, ternyata tak hanya dialami oleh satu atau dua orang sewaktu mendaki gunung yang terletak di wilayah 2 provinsi tersebut. Kisah dan cerita yang kerap menjadi perbincangan hangat para pencinta alam biasanya tidak jauh berbeda, adapun cerita tersebut meliputi beberapa kawasan di sekitar lereng merapi seperti.
Kerajaan Gaib
Layaknya kerajaan gaib di pantai selatan jawa, gunung merapi juga digambarkan sebagai salah satu kerajaan gaib terbesar di wilayah Jawa. Jika kita mengenal Nyi Roro Kidul sebagai penguasa laut selatan berbeda lagi dengan legenda yang menghiasi kisah ini. konon kerajaan gaib di gunung merapi dipimpin oleh Eyang Merapi dan memiliki beberapa abdi andalannya yang kerap juga disebut-sebu oleh masyarakat.Adapun makhluk halus yang dikenal sebagai abdi Eyang Merapi adalah sebagai berikut:
- Nyi Gadung Melati
- Sapu Jagad
- Ki Megantara
- Ki Antaboga
- Kyai Sapu Angin
- Mbah Kartadimedja, dan
- Kyai Petruk
Enta bagaimana nama-nama tersebut dikenal oleh masyarakat, namun yang jelas cerita misteri gunung merapi yang sering diperbincangkan pertama yakni mengenai kisah kerajaan gaib tersebut.
Misteri Pasar Bubrah
Berbagai macam penampakan, kejadian, serta peristiwa yang terjadi di tempat tersebut membuat lokasi yang didominasi oleh bebatuan sisa letusan dikenal dengan sebutan “pasar bubrah” yang berarti “pasar rusak”. Setiap pendaki pasti mengenal dan pernah bermalam di tempat ini.
Misteri Watu Wutoh
Cerita misteri gunung merapi berikutnya yakni tentang watu wutoh. “Watu wutoh” terdiri dari dua kata yakni “watu” yang dalam bahsa indonesia nya berarti “batu” dan “wutoh” yang berarti “utuh” sebagian orang lagi menyebutnya dengan nama gunung wutoh. Banyak cerita yang mengatakan bahwa lokasi ini merupakan sebuah gerbang menuju kerajaan gaib di kawasan merapi. Kisah ini tentu saja tidak serta merta ada melainkan karena sebuah peristiwa yang pernah terjadi di tempat ini. Adalah Ki Juru Martani yang tak lain merupakan paman dari Sutawija (Raja Mataram Pertama) pernah melakukan semedi (bertapa) di tempat ini sebelum Danang Sutawijaya membulatkan tekat untuk membangun sebuah kerajaan di bumi mentaok.Kala itu diceritkan bahwa Sutawijaya dan Ki Juru Martani bertemu dan keduanya saling berbagi tugas untuk bertapa. Sutawijaya memilih bertapa di kawasan laut selatan (cempuri) yang kemudian memunculkan legenda Nyi Roro Kidul sebagai istri raja Mataram sementara Ki Juru Martani memilih untuk mencari wangsit di lereng merapi tak lain yakni watu wutuh tempatnya. Tak heran jika kebesaran Mataram erat dikaitkan dengan penguasa gaib di laut selatan dan gunung merapi.
Dalam pertapaannya Ki Juru Mertani didatangi oleh seorang wanita cantik yang kemudian dikenal dengan nama Nyi Gadung Melati, konon sosok tersebut merupakan salah satu pasukan terhebat dari Eyang Merapi (Raja Gaib di Merapi). Pada kesempatan tersebut Ki Juru Mertani meminta bantuan serta restu dari Keraton Merapi untuk mendirikan sebuah kerajaan di tanah Mentaok berasama keponakannya. Cerita inilah yang kemudian dikaitkan dengan keangkeran dan kemistikan di lereng merapi baik oleh masyarakat sekitar maupun para pendaki. Bahkan warga sekitar mengaku pernah ada yang bermimpi didatangi oleh Nyi Gadung Melati dan kemudian dikaitkan dengan sebuah wangsit akan meletusnya gunung merapi.
Penjual Tuyul
Kalau gak salah saya pernah menceritakan hal ini dalam artikel yang berbeda, kawasan lereng merapi selain meninggalkan kisah dan cerita misteri tentang penghuni gaib di dalamnya ternyata juga meninggalkan cerita misteri tentang seseorang yang tinggal di wilayah yang tak jauh dari puncak merapi tersebut.
Suatu ketika saat teman kami sedang melakukan pendakian mereka tersesat selama kurang lebih 5 hari. Waktu ini sangat jauh berbeda dengan apa yang mereka rencanakan sebelumnya yakni Cuma 3 hari termasuk perjalanan pulang pergi (PP). Dalam keadaan tersesat tersebut katanya tak hanya melawan rasa lapar dan capek saja, tetapi lebih ke arah melawan emosi yang timbul di dalam masing-masing individu mengingat waktu itu pendakian dilakukan oleh 5 orang. Jangankan berebut air yang ditemukan/ tanaman yang bisa dimakan, menentukan arah jalan yang dilalui saja kerap menimbulkan perdebatan dan percekcokan antar teman. Jika ini pernah Anda rasakan dan alami, mungkin saja merupakan ulah dan bisikan dari para jin penghuni wilayah lereng merapi yang menginginkan agar kelompok pendaki tersebut tercerai-berai dan mengambil jalan sendiri-sendiri sehingga membuat kondisi lebih parah.
Singkat cerita mereka tengah berada di wilayah yang relatif aman dan menemukan satu gubuk kecil seperti kandang yang dihuni oleh seorang kakek tua. Melihat seperti rumah warga mereka lantas bergegas ingin segera bertemu dengan sang pemilik rumah tersebut. Namun betapa kagetnya ketika mereka melihat di pekarangan rumah terdapat banyak patung layaknya anak kecil, hebohnya lagi mereka ditawari untuk membeli pesugihan tuyul dan disuruh memilih sendiri tuyul yang dijualnya melalui patung-patung yang ada disana. Sontak para pendaki tersebut kehilangan akal sehat lantas bergegas lari mencari tempat yang kiranya dianggap lebih aman.
Semoga sajian di atas dapat memberikan kita informasi sekaligus hiburan terkait dengan cerita misteri gunung merapi yang sering diperbincangkan masyarakat setempat.
Post a Comment