Selamat Datang, Mau pasang Iklan ? email ke aksarakuning@gmail.com Alamat lengkap: PLECI Tuliskan Deskripsi Yang Akan Anda Tampilkan
Latest Post
Showing posts with label PLECI. Show all posts
Showing posts with label PLECI. Show all posts

Tips dan trik untuk menjodohkan Pleci dengan efektif

Balik ke Rumah Maca Kabeh

Untuk menjodohkan Pleci memang memerlukan trik-trik tertentu, dan yang paling penting adalah sabar dan telaten untuk dapat memasangkan Pleci jantan dan Pleci betina agar bisa berjodoh dan akhirnya dapat berkembang biak.

Berikut ini adalah tahapan dalam menjodohkan Pleci:

• Siapkan calon indukan Pleci jantan dan betina dewasa yang sudah siap kawin, dan pastikan jika kedua calon indukan tersebut benar-benar berjenis kelamin jantan dan betina.

• Gantang keduanya dengan jarak berdekatan dalam kandang terpisah.

• Ketika terlihat sudah mulai ada kecocokan, coba jauhkan kandang kedua calon indukan Pleci tersebut agar tidak bisa saling melihat, tapi masih bisa mendengar suaranya.

• Jika kedua calon indukan Pleci ada kecocokan, biasanya keduanya akan saling memanggil dengan saling sahut-sahutan.

• Saat Pleci dijemur, tetap jejerkan rapat kandang kedua Pleci yang sedang dalam proses perjodohan tersebut.

• Selama masa perjodohan, usahakan selalu diberikan pakan yang berprotein tinggi seperti kroto untuk memicu birahi keduanya.

• Ketika kedua calon indukan Pleci terlihat sudah cocok, keduanya bisa mulai disatukan dalam satu kandang. Penyatuan kedua calon indukan Pleci tersebut dalam satu kandang bisa dilakukan selama 3 hingga 6 hari untuk masa percobaan.

• Perhatikan keduanya apakah benar-benar sudah cocok atau justru malah berkelahi. Jika keduanya ternyata saling menyerang, coba pisahkan lagi selama beberapa hari.

• Tapi jika selama disatukan keduanya sudah terlihat cocok dan berjodoh, yang ditandai kedua calon indukan Pleci tersebut sudah mulai mencari bahan untuk membuat sarang (ngunjal), maka mulai perbanyak pemberian pakan hewani seperti kroto dan ulat hongkong (UH) untuk mendongkrak birahi keduanya agar proses reproduksinya dapat berlangsung lebih cepat.

Baca juga:

Pleci dada kuning (Dakun) vs Pleci dada putih (Daput)

Sistem koloni untuk membuat Pleci lebih gacor

Perawatan yang tepat untuk burung Decu agar rajin bunyi

Demikian sedikit informasi tentang tips dan trik untuk menjodohkan Pleci dengan efektif. Untuk informasi lain seputar Pleci, dapat dibaca pada artikel On Kicau yang lain.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Pleci jantan dan betina

Pleci dada kuning (Dakun) vs Pleci dada putih (Daput)

Balik ke Rumah Maca Kabeh

Ada cukup banyak jenis Pleci/Burung kaca mata yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia, dan semuanya memiliki ciri fisik serta karakter masing-masing sesuai daerah asalanya.

Tapi yang paling dikenal dan banyak diminati oleh para Pleci Mania adalah Pleci dada kuning (dakun) dan Pleci dada putih (daput). Kedua jenis Pleci tersebut diyakini memiliki kualitas yang lebih baik dibanding Pleci jenis lainnya.

Tapi yang paling unggul dan banyak diminati dari kedua jenis Pleci tersebut adalah Pleci dada kuning (dakun), sehingga menyebabkan populasi Pleci dada kuning (dakun) sekarang ini mulai sulit ditemukan di alam bebas karena maraknya penangkapan secara besar-besaran tanpa di imbangi dengan usaha untuk menangkarkan burung ini dan membuat keberadaannya di alam bebas semakin langka dan bahkan terancam punah.

Harga Pleci dada kuning (dakun) sekarang ini juga semakin mahal dengan semakin sulitnya menemukan bahan/bakalan burung ini dipasaran. Harga Pleci dada kuning (dakun) juga lebih mahal dibanding Pleci dada putih (daput) dan Pleci jenis lainnya.

Jika dibandingkan, kedua jenis Pleci tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Tapi meskipun kurang diminati, Pleci dada putih (daput) juga dapat menyaingi kualitas Pleci dada kuning (dakun) jika mendapatkan perawatan yang tepat.

Kelebihan Pleci dada kuning (dakun):

• Suara kicauan lebih bervariasi, dan lebih mudah dimaster dengan berbagai macam suara isian.

• Lebih mudah gacor dan lebih cepat buka paruh.

• Suara lebih kristal.

• Memiliki mental fighter yang kuat.

• Memiliki banyak penggemar dan harga jualnya juga lebih tinggi.

Kekurangan Pleci dada kuning (dakun):

• Rata-rata Pleci dada kuning (dakun) sulit untuk bisa benar-benar jinak.

• Warna bulunya kurang menarik, karena hanya memiliki satu warna saja.

• Harganya relatif lebih mahal, baik yang masih bahan ataupun yang sudah jadi (gacor).

• Sulit ditemui dipasaran, apalagi untuk bahan/bakalan Pleci dada kuning (dakun) lokal.

Kelebihan Pleci dada putih (daput):

• Suara kicauannya lebih lantang dan cenderung ngebass.

• Warna bulu lebih menarik dan lebih enak dipandang karena memiliki perpaduan dua warna, yaitu putih dan kuning.

• Postur tubuhnya sedikit lebih besar sehingga terlihat lebih gagah.

• Gaya tarung saat di lapangan lebih bagus.

• Lebih mudah jinak dan cepat beradaptasi dengan lingkungan baru.

• Lebih mudah di tangkarkan.

• Harganya lebih murah dibanding Pleci dada kuning (dakun).

• Stok dipasaran masih cukup banyak karena populasinya di alam bebas masih cukup banyak.

Kekurangan Pleci dada putih (daput):

• Mentalnya kurang kuat.

• Suara kicauannya cenderung monoton.

• Sulit untuk merekam suara masteran.

• Tidak mudah membuat Pleci dada putih (daput) untuk gacor, karena memerlukan waktu yang cukup lama, apalagi untuk membuatnya buka paruh.

Jika dibandingkan secara keseluruhan sebetulnya Pleci dada putih (daput) memiliki lebih banyak kelebihan, tapi Pleci dada kuning (dakun) memiliki dua point penting yang membuatnya lebih diminati, yaitu memiliki mental fighter yang tangguh dan mudah merekam suara-suara masteran sehingga variasi kicauannya lebih banyak.

Maka tidak heran jika Pleci dada kuning (dakun) lebih mendominasi arena lomba burung kicau dan sering menjadi juara.

Tapi bukan berarti Pleci dada putih (daput) kalah mutlak dengan Pleci dada kuning (dakun), karena tidak sedikit Pleci dada putih (daput) yang bisa berprestasi di arena lomba burung kicau.

Pleci dada putih (daput) juga bisa menyaingi kualitas Pleci dada kuning (dakun) asal kita jeli dalam memilih bahan yang prospek lapangan dan juga dapat memberikan perawatan yang tepat dan sesuai dengan karakternya.

Baca juga:

Perawatan tepat agar Pleci buka paruh

Sistem koloni untuk membuat Pleci lebih gacor

Tips memilih bahan Pleci yang prospek

Demikian sedikit informasi tentang Pleci dada kuning (Dakun) vs Pleci dada putih (Daput). Untuk informasi lain seputar Pleci, dapat dibaca pada artikel On Kicau yang lain.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Pleci daput vs Pleci dakun

Tips memilih bahan Pleci yang prospek

Balik ke Rumah Maca Kabeh

Pleci adalah burung yang istimewa, karena walaupun ukuran tubuhnya kecil, tapi burung ini cukup cerdas untuk menirukan suara-suara burung lain dengan cepat dan fasih hanya dengan mendengar suaranya dalam beberapa hari saja.

Maka tidak heran jika burung mungil ini memiliki banyak penggemar fanatik yang biasa disebut PLEMAN (Pleci Mania). Walaupun pamor Pleci saat ini sedang redup, tapi para Pleman tetap setia merawat Pleci dengan sepenuh hati meskipun sepi gantangan.

Walaupun tidak seramai masa jayanya, tapi Pleci tetap masih banyak dicari, terutama untuk bahan ombyokannya yang sekarang ini sudah jarang ditemui di pasar-pasar burung.

Untuk memilih Pleci yang prospek, terutama dalam kandang ombyokan memang tidak mudah, butuh kejelian dalam memilihnya.

Dan berikut ini adalah beberapa cara dalam memilih bahan Pleci ombyokan yang prospek, agar nantinya Pleci ombyokan yang kita beli tersebut dapat membanggakan kita.

• Harus berkelamin jantan

Ciri-ciri Pleci jantan antara lain:
- Postur tubuh lebih panjang.
- Bentuk kepala lebih besar.
- Ekor lebih panjang dan ujungnya berbentuk huruf "V".
- Warna bulunya lebih cerah dan bersih.
- Pen dubur lebih panjang dan ditumbuhi bulu.
- Lingkar mata/kaca matanya lebih tebal dan putih bersih.
- Matanya lebih besar dan terlihat melotot.
- Pleci jantan juga memiliki nada "call" yang lebih keras daripada Pleci betina.
- Perilakunya lebih lincah dan agresif.

• Pilih yang usianya masih muda

Sebaiknya pilihlah Pleci yang masih muda karena lebih mudah dibentuk dan masih bisa di master dengan suara-suara yang kita inginkan.

Selain itu, Pleci yang masih muda juga tidak gampang stres sehingga lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan baru dan juga akan lebih cepat gacor.

• Pilih Pleci yang memiliki katuranggan bagus

- Pilih Pleci yang memiliki postur tubuh tubuh proporsional atau serasi antara tubuh, kaki, leher, serta ekor harus serasi.

- Pilih Pleci yang memiliki kaki jenjang/jingkring dengan jari-jari kaki yang panjang dan cengkeraman yang kuat. Hal ini menandakan Pleci memiliki power yang kuat dan gaya main yang bagus.

- Pilih Pleci dengan bentuk kepala besar dan cepak dengan dahi menonjol ke depan. Ciri tersebut menandakan bahwa Pleci memiliki kecerdasan yang bagus dan juga mental tarung yang tangguh.

- Pilih Pleci yang memiliki mata besar dan melotot, karena Pleci dengan ciri tersebut memiliki mental fighter yang bagus.

- Untuk mendapatkan power suara yang bagus, pilihlah Pleci yang memiliki paruh tebal, besar, dengan pangkal paruh yang lebar.

- Pleci yang prospek juga dapat dilihat dari bentuk lehernya yang padat dan panjang serta bentuk dada yang bidang.

- Pilih Pleci yang memiliki ekor panjang dan rapi dengan bulu-bulu tubuhnya juga rapi dan mengkilap dengan warna cerah dan kontras.

Baca juga:

Buah-buahan yang bagus untuk membuat Pleci lebih gacor

Cara pemasteran yang paling efektif untuk Pleci

Sistem koloni untuk membuat Pleci lebih gacor

Ekstra fooding (EF) yang cocok untuk Pleci serta manfaatnya

Demikian sedikit informasi tentang tips memilih bahan Pleci yang prospek. Untuk informasi lain seputar burung Pleci, dapat dibaca pada artikel On Kicau yang lain.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Pleci Ombyokan

Buah-buahan yang bagus untuk membuat Pleci lebih gacor

Balik ke Rumah Maca Kabeh

Pakan alami Pleci di alam bebas adalah buah-buahan, serangga-serangga kecil, dan binatang-binatang kecil lainnya. Dan ketika kita pelihara, maka rata-rata pakan utamanya diganti dengan voer untuk mempermudah perawatan hariannya.

Tapi jika hanya diberikan pakan berupa voer saja, tentunya Pleci akan kekurangan nutrisi dan akan mengakibatkan suaranya menjadi kurang jernih dan kurang gacor. Selain itu, jika hanya diberikan pakan berupa voer saja, maka lama-kelamaan warna bulunya akan menjadi kusam.

Karena itu, selain diberikan voer sebagai pakan utamanya, Pleci juga harus diberikan Ekstra fooding (EF) seperti kroto, jangkrik, ulat kandang, dan juga ulat hongkong (UH) untuk menambah stamina dan mendongkrak birahi Pleci sehingga lebih gacor dan mau buka paruh.

Selain voer dan Ekstra fooding (EF), Pleci juga harus diberikan buah-buahan dengan menu yang bervariasi untuk memenuhi kebutuhan vitaminnya. Dengan diberikan buah-buahan yang bervariasi secara rutin, maka Pleci akan menjadi lebih sehat dengan suara lebih jernih dan warna bulunya juga akan tetap cerah walaupun dipelihara lama.

Berikut ini adalah buah-buahan yang bagus dan bermanfaat untuk Pleci:

Pisang kepok

Pisang kepok adalah jenis buah yang paling umum digunakan sebagai pakan untuk Pleci dan burung-burung pemakan buah lainnya karena mudah didapatkan di kios-kios pakan burung dengan harga yang sangat terjangkau.

Pisang kepok, terutama pisang kepok putih memiliki tekstur buah yang lembut sehingga sangat disukai oleh Pleci karena lebih mudah untuk memakannya.

Pisang kepok bersifat mengenyangkan dan dapat menjadi sumber energi bagi Pleci karena kandungan karbohiratnya lebih tinggi dari buah lainnya. Selain karbohidrat, pisang kepok juga memiliki kandungan vitamin A yang tinggi, bahkan lebih tinggi dari apel.

Kandungan karbohidrat yang tinggi pada pisang kepok dapat menyebabkan kegemukan pada Pleci jika diberikan setiap hari.

Pepaya

Pepaya adalah buah yang paling bagus diberikan untuk burung kicau pemakan buah-buahan termasuk Pleci, karena mengandung banyak air sehingga sangat baik untuk melancarkan metabolisme tubuh Pleci. Pepaya juga dapat digunakan sebagai terapi untuk Pleci yang dalam kondisi over birahi (OB).

Pepaya memiliki kandungan vitamin A, vitamin C, vitamin B, vitamin E, flavanoid, folat, asam panthotenic, dan serta beberapa jenis mineral seperti magnesium dan kalium. Selain itu, pepaya juga mengandung anti oksidan yang lebih tinggi dari apel.

Jeruk manis

Jeruk sangat baik diberikan pada Pleci, karena memiliki kandungan vitamin C yang tinggi. Jeruk juga dapat memberikan sensasi segar dan bermanfaat untuk mendinginkan tubuh pada saat cuaca panas sehingga Pleci akan lebih rajin berkicau jika diberikan buah jeruk.

Selain itu, kandungan asam sitrus pada buah jeruk memiliki efek detoksifikasi dan bisa membantu mengeluarkan racun serta menstimulasi saluran pencernaan.

Apel merah

Apel merah memiliki kandungan antioksidan yang disebut quercetin yang bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh burung.

Apel merah dapat meningkatkan birahi Pleci jika penyajiannya dikombinasikan dengan kroto. Caranya buah apel diparut dulu, kemudian dicampur dengan kroto baru diberikan pada Pleci.

Tomat

Jika tomat diberikan pada Pleci secara rutin, maka bisa membuat warna bulunya tetap cerah dan mengkilap walaupun sudah dipelihara bertahun-tahun.

Sawo

Buah sawo sangat bagus diberikan pada Pleci yang malas bunyi, terutama untuk Pleci bahan/bakalan agar cepat bunyi. Pilih buah Sawo yang sudah benar-benar matang dan tidak ada getahnya lagi.

Baca juga:

Ekstra fooding (EF) yang cocok untuk Pleci serta manfaatnya

Cara pemasteran yang paling efektif untuk Pleci

Sistem koloni untuk membuat Pleci lebih gacor

Perawatan khusus agar Pleci ngalas ngeroll dan buka paruh

Demikian sedikit informasi tentang buah-buahan yang bagus untuk membuat Pleci lebih gacor. Untuk informasi lain seputar Pleci, dapat dibaca pada artikel On Kicau yang lain.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Pleci dakun

Cara pemasteran yang paling efektif untuk Pleci

Balik ke Rumah Maca Kabeh

Pleci termasuk burung yang cerdas karena bisa menirukan suara-suara burung lain yang sering didengarnya untuk di olah menjadi materi lagunya.

Karena itu, pemasteran adalah salah satu hal yang cukup penting untuk di lakukan ketika kita memelihara Pleci. Tujuan dari pemasteran tersebut agar Pleci memiliki suara kicauan yang lebih bervariasi.

Pemasteran harus dilakukan secara tepat dan konsisten agar hasilnya bisa lebih optimal. Pemasteran untuk Pleci harus diakukan setiap hari ketika Pleci sedang istirahat maupun ketika Pleci sedang beraktivitas di siang hari.

Pemasteran untuk Pleci dapat dilakukan dengan menggunakan burung-burung masteran dengan jarak antara Pleci dan burung-burung masterannya tidak terlalu dekat, culup agar suara dari burung-burung masteran tersebut masih dapat terdengar dengan intonasi yang jelas oleh Pleci yang dimaster.

Selain menggunakan burung-burung masteran, pemasteran juga dapat menggunakan suara dari Mp3 player dengan volume yang pelan namun masih bisa terdengar dengan intonasi yang jelas oleh Pleci yang dimaster. Berikan jeda agar suara dari Mp3 player tersebut terdengar alami dan mudah direkam oleh Pleci yang dimaster.

Baca juga:

Sistem koloni untuk membuat Pleci lebih gacor

Ekstra fooding (EF) yang cocok untuk Pleci serta manfaatnya

Ciri-ciri perbedaan Pleci jantan dan betina paling akurat

Perawatan khusus agar Pleci ngalas ngeroll dan buka paruh

Demikian sedikit informasi tentang cara pemasteran yang paling efektif untuk Pleci. Untuk informasi lain seputar burung Pleci, dapat dibaca pada artikel On Kicau yang lain.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Pleci dan burung-burung masteran

Sistem koloni untuk membuat Pleci lebih gacor

Balik ke Rumah Maca Kabeh

Pleci adalah jenis burung koloni, di alam bebas Pleci hidup secara berkoloni/berkelompok dengan kawanannya. Pleci sering bergerombol mencari makan dengan kelompoknya baik itu jantan maupun betina secara akur.

Kebiasaan itulah yang bisa kita terapkan pada Pleci peliharaan kita, karena dengan dikoloni Pleci akan merasa senang dan nyaman karena seperti mengembalikan sifat dasar dan kebiasaan Pleci di alam liar sebahai burung koloni.

Jadi, agar Pleci semakin rajin berkicau sebaiknya memelihara Pleci lebih dari satu ekor agar saling sahut-sahutan dan semakin gacor.

Lebih baik lagi kalau Pleci dicharge dengan cewek'an/betina untuk menjaga kestabilan tingkat birahinya ketila akan dilombakan.

Biasanya Pleci yang dicharge dengan cewek'an/betina akan cenderung diam dan tidak berkicau. Jadi, Pleci betina juga berguna untuk menghemat stamina Pleci jantan yang akan dilombakan, karena Pleci jantan cenderung menjadi lebih banyak diam sehingga tidak banyak membuang tenaga untuk berkicau sebelum digantang.

Sistem koloni untuk Pleci bisa dilakukan setiap hari, baik saat Pleci istirahat, mandi, maupun ketika dijemur. Biasanya, setelah Pleci dikoloni kemudian dipisahkan dengan koloninya maka akan langsung ngalas dan saling sahut-sahutan. Pisahkan Pleci pada saat di embunkan dan pada saat setelah dijemur.

Ketika akan dilombakan, Pleci juga bisa dikoloni dengan Pleci jantan lainnya untuk merangsangnya agar berkicau ketika digantang.

Tapi perlu di ingat, ketika Pleci yang akan dilombakan tersebut dikoloni bersama dengan Pleci jantan lainnya, sebaiknya dijauhkan dari Pleci cewek'an/betinanya agar Pleci jantan yang akan digantang tersebut mencari-cari cewek'anya.

Hal itu akan membuat nalurinya sebagai pejantan akan tertantang untuk berkicau lebih bagus dan lebih lantang dari Pleci-Pleci jantan lain disekitarnya dengan tujuan untuk menarik perhatian/memanggil cewek'an/betinanya.

Baca juga:

Ekstra fooding (EF) yang cocok untuk Pleci serta manfaatnya

Ciri-ciri perbedaan Pleci jantan dan betina paling akurat

Perawatan Kolibri Daun/Muncang agar rajin bunyi

Perawatan khusus agar Pleci ngalas ngeroll dan buka paruh

Demikian sedikit informasi tentang sistem koloni untuk membuat Pleci lebih gacor. Untuk informasi lain seputar burung Pleci, dapat dibaca pada artikel On Kicau yang lain.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Koloni Pleci

Ekstra fooding (EF) yang cocok untuk Pleci serta manfaatnya

Balik ke Rumah Maca Kabeh

Pleci adalah burung kecil yang istimewa, burung ini terkenal dengan suara ngalasnya yang keras dan melengking. Selain suara ngalas, Pleci juga bisa bersuara ngeroll dengan melantunkan suara isian yang bervariasi.

Pleci termasuk burung yang cerdas dan bisa menirukan suara-suara burung lain yang sering didengarnya. Tapi agar Pleci bisa bersuara ngalas ngeroll dan buka paruh, maka Pleci harus mendapatkan perawatan yang baik dan juga harus diberikan Ekstra fooding (EF) yang cocok untuk mendongkrak birahi dan staminanya.

Berikut ini adalah beberapa jenis Ekstra fooding (EF) yang cocok untuk Pleci agar performanya bisa maksimal:

Ulat kandang (UK)

Ulat kandang (UK) memiliki ukuran yang jauh lebih kecil dari ulat hongkong (UH), Walaupun ukurannya kecil, tapi ulat kandang (UK) memiliki kandungan protein yang tinggi dan memiliki manfaat yang besar untuk Pleci.

Ulat Kandang (UK) dapat membuat Pleci lebih gacor dan lebih banyak bersuara ngalas dan ngeplong daripada ngeriwiknya. Tapi perlu di ingat, kandungan protein pada ulat kandang (UK) yang tinggi dapat membuat tingkat birahi Pleci berada pada titik maksimal yang berpotensi menyebabkan over birahi (OB) jika diberikan dalam porsi yang berlebihan.

Ulat kandang (UK) cukup diberikan seminggu 3x saja dengan porsi setengah sendok teh untuk sekali pemberian.

Kroto

Kroto memiliki kandungan ptotein yang tinggi dengan tekstur lunak dan mudah dikonsumsi oleh Pleci. Efek kroto sangat signifikan jika diberikan pada Pleci, yaitu dapat membuat Pleci memjadi rajin bunyi dan gacor sepanjang hari.

Tapi perlu di ingat, Pleci yang diberikan Ekstra fooding (EF) kroto cenderung lebih banyak bersuara ngeriwik dan teler dengan mengeluarkan semua materi isiannya.

Pemberian kroto yang berlebihan juga tidak baik untuk Pleci, karena dapat menyebabkan kegemukan, dan akibatnya Pleci menjadi kurang aktif bergerak dan juga malas bunyi.

Sebaiknya kroto cukup diberikan 3x seminggu saja dengan porsi satu sendok teh untuk sekali pemberian.

Jangkrik

Jangkrik adalah Ekstra fooding (EF) yang bersifat netral, fungsinya untuk mendongkrak birahi dan stamina Pleci. Tapi perlu di ingat, kandungan protein jangkrik juga cukup tinggi, dan jika diberikan secara berlebihan juga dapat menyebabkan Pleci menjadi over birahi (OB).

Ulat hongkong (UH)

Ulat hongkong (UH) bermanfaat untuk menambah volume suara Pleci agar lebih rajin ngeplong dan buka paruh ketika berkicau.

Ulat hongkong (UH) juga bermanfaat untuk mejaga suhu tubuh Pleci di musim hujan agar tetap hangat.

Berikan ulat hongkong (UH) yang masih berwarna putih/baru berganti kulit sebanyak 1-2 ekor saja setiap pagi dan sore, karena jika ulat hongkong (UH) diberikan secara berlebihan dapat menyebabkan over birahi (OB), dan bahkan bisa menyebabkan bulu-bulunya rontok.

Baca juga:

Ciri-ciri perbedaan Pleci jantan dan betina paling akurat

Settingan harian Kolibri Ninja (Konin) agar gacor dan ngobra

Cara melatih Kolibri Ninja (Konin) bahan/bakalan agar mau makan kroto

Perawatan khusus agar Pleci ngalas ngeroll dan buka paruh

Demikian sedikit informasi tentang Ekstra fooding (EF) yang cocok untuk Pleci serta manfaatnya. Untuk informasi lain seputar burung Pleci, dapat dibaca pada artikel On Kicau yang lain.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Pleci dakun buka paruh

Ciri-ciri perbedaan Pleci jantan dan betina paling akurat

Balik ke Rumah Maca Kabeh

Kalau dilihat sekilas, antara burung Pleci/burung Kacamata jantan dan betina memang nyaris serupa, tapi kalau diperhatikan dengan seksama ada beberapa ciri-ciri yang membedakan antara keduanya, antara lain:

Ciri-ciri fisik Pleci jantan:

• Kepala dari Pleci jantan rata-rata cenderung lebih besar dan berbentuk membulat.

• Postur tubuh Pleci jantan lebih besar dan panjang serta terkesan gagah.

• Rata-rata Pleci jantan memiliki lingkaran putih/klep disekitar mata yang lebih tebal dan tidak putus-putus.

• Ekor Pleci jantan berbentuk seperti huruf "V" pada ujungnya dan ukurannya sedikit lebih panjang dari ekor Pleci betina.

• Pen duburnya terlihat lebih menonjol/panjang dan banyak ditumbuhi bulu.

• Warna bulu terlihat lebih cerah ketika masih bahan/bakalan, karena kalau sudah dipelihara cukup lama dalam kandang, warna bulu Pleci jantan juga akan memudar.

• Bentuk paruh cenderung lebih panjang dan tebal.

• Pleci jantan memiliki suara kicauan yang lebih nyaring dan lebih banyak variasi isiannya.

Ciri-ciri fisik Pleci betina:

• Rata-rata Pleci betina memiliki kepala lebih kecil dan berbentuk datar/cepak.

• Postur tubuh Pleci betina lebih kecil dan terlihat bulat/buntet.

• Lingkaran putih/klep disekitar matanya cenderung lebih tipis dan putus-putus.

• Ekor tampak lebih pendek dan rata pada ujungnya

• Pen duburnya tidak terlalu menonjol/lebih pendek dan tidak banyak ditumbuhi bulu disekelilingnya.

• Warna bulu Pleci betina tampak lebih kusam walaupun masih bahan/bakalan.

• Paruh lebih pendek dan kecil/tidak tampak kokoh.

• Suara kicauan Pleci betina cenderung kecil dan monoton.

Baca juga:

Tips memilih Kolibri Ninja (Konin) jantan dikandang ombyokan

Ciri-ciri perbedaan Cucak jenggot dan Kapas tembak

Racikan doping untuk Pleci

Perawatan khusus agar Pleci ngalas ngeroll dan buka paruh

Demikian sedikit informasi tentang ciri-ciri perbedaan Pleci jantan dan Pleci betina paling akurat. Untuk informasi lain seputar burung Pleci/burung Kacamata bisa dibaca pada artikel On Kicau yang lain.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Pleci Dakun jantan dan betina

TIPS AGAR BURUNG PLECI CEPAT JINAK / CARA MENJINAKKAN BURUNG PLECI

Balik ke Rumah Maca Kabeh
damai9 - Semua orang terutama bagi para penggemar burung (kicau mania) pasti menginginkan burung kesayangannya selain gacor namun juga jinak. Tapi bagi sebagain penghobi burung, mungkin ada yang belum memahami bagaimana caranya membuat burung Pleci / Kaca mata/ cici/ agar bisa cepat jinak.

Pada bagian ini akan disampaikan sedikit tips tentang bagaimana caranya agar burung Pleci yang masih liar cepat menjadi jinak, sebagaimana tips-tips yang sudah disampaikan oleh para pakar kicau mania yang sudah ahli yang sudah membagi pengalamannya mengenai tata cara menjinakkan burung.

Sebelum menyampaikan tips, sebenarnya burung pleci yang kita miliki jika kita rawat dari kondisi masih trotolan, maka secara otomatis akan lebih mudah memahami si pemiliknya dan secara otomatis pula akan lebih mudah jinak jika dibandingkan dengan apabila burung yang kita miliki kita dapatkan ketika usia burung sudah berumur dewasa.

Ada beberapa cara agar burung pleci cepat jinak.

Terapi Mandi

Menurut beberapa pengalaman yang sudah disampaikan oleh para pakar perburungan, burung bisa jinak secara alami dan juga bisa jinak dengan cara proses penjinakan yang kita lakukan, dan proses menjinakkan burung jika dilakukan secara alami akan membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan proses penjinakan yang kita lakukan sendiri sekalipun caranya terkadang dinilai lebih extreme (agak kasar dan sedikit sadis), seperti misal ketika memandikan burung  yang masih liar dengan cara dimandikan hingga basah kuyup sampai seluruh bulu basah, namun tidak perlu panik ketika burung kelabakan kesana kemari bahkan hingga luka dan berdarah di sekitar paruh dan itu pasti akan terjadi ketika kita lakukan terapi tersebut pada burung yang masih liar.

Mengapa kita harus memandikan sampai basah seluruh bulunya (bhs. jawa: nganti cerindil) dan berdarah di sekitar paruhnya, tidak masalah, karena setelah dimandikan burung akan merasakan lapar, dan mulailah berilah makan seperti buah dan serangga seperti ulat, kroto atau lainnya, jika belum mau makan, coba kita lihat, jika memang benar-benar belum mau makan tinggalkanlah dicepuk makanan, hari berikutnya lakukan hal yang sama, ketika sudah mulai tidak terlalu takut lakukan pemberian makanan dengan tangan kita langsung, dan seterusnya.  Maka di sinilah burung akan mulai terbiasa dengan kita dan akan merasakan ketergantungannya kepada kita dan bahkan bagi si burung, kita bukan lagi dianggap sebagai pemiliknya namun akan dianggap sebagai temannya.

Penempatan Pisisi Lokasi Kandang

Pada burung yang masih liar pasti akan kelabakan jika kita letakkan di tempat yang ramai banyak lalu-lalang orang secara langsung, namun ada cara yang sedikit lebih santai dan tidak terlalu membuat stress burung yang masih liar, yaitu dengan meletakkan kadang agak sedikit jauh atau tinggi yang disekitarnya banyak lalu lalang orang sekalipun agak jauh. Kemudian kita cermati, jika burung sudah mulai merasakan tenang agak sedikit kita dekatkan, dan seterusnya hingga burung tidak merasakan terganggu jika kita dekati.

Cara memandikan dan perlakuan kita terhadap burung tersebut diatas memang dinilai agak sedikit kejam dan sadis, namun itulah terapi agar burung kesayangan kita bisa jinak sesuai dengan harapan kita.

Tips ini tidak mutlaq harus dilakukan, karena mungkin masih ada tips yang lebih jitu yang bisa juga dilakukan.

Semoga bermanfaat.
Salam damai9

ARTIKEL TERKAIT LAINNYA:

 
Support : Creating Website | ub Blog | Toko KembarTemplate
Copyright © 2011. Alamat lengkap - All Rights Reserved
Template Created byCreating Website | ub Blog | Toko KembarTemplate
Copyright © 2011. Alamat lengkap - All Rights Reserved
Selamat Datang
Selamat Datang